Setelah berpuluh-puluh tahun para ilmuwan meneliti, apakah keberadaan dari monyet berbrewok itu benar-benar ada, akhirnya para ilmuwan tersebut menemukan bukti keberadaan hewan tersebut.
Sayangnya, karena habitat yang sudah rusak, keberadaan mahkluk primata yang berukuran sebesar kucing tersebut sangat terancam, seperti yang dikutip dari Discover magazine, Sabtu (14/8/2010).
Spesies baru tersebut tergabung dengan 20 monyet jenis titi lainnya di hutan Amazon. Mereka hidup secara monogami, kata Thomas Defler, pimpinan dari ekspidisi tersebut, yang mana tulisannya ada di Primate Conservation. "Pasangan monyet Caquetá melahirkan seorang anak setiap tahunnya yang mereka asuh bersama, dan itu bukan fakta menarik terakhir yang kami temukan." tambah Defler.
Defler melakukan perjalanan ke wilayah Caquetá di Kolombia, setelah kekerasan di wilayah tersebut menurun sejak tahun 2008. Disana Defler bertemu dengan Javier Garcia. Garcia berharap untuk terus mempelajari monyet titi tersebut untuk mendapatkan gelar masternya dan juga demi melindungi hewan-hewan yang terancam tersebut.
Diperkirakakan bahwa ada kurang dari 250 ekor monyet titi yang masih hidup (pada populasi yang sehat seharusnya ada ribuan jumlahnya). Hal ini terjadi karena faktor kerusakan hutan, yang banyak diubah fungsinya menjadi ladang-ladang pertanian, yang membuat sulit monyet-monyet titi ini untuk berpindah lokasi.
(okezone)
15 Agustus 2010
Ditemukan Monyet Berbrewok Merah di Kolombia
03.35
Ajang artikel
No comments
0 komentar:
Posting Komentar