Bagaimanapun sebagai istri, Anda berharap sumi akan lebih ngemong terhadap istri, bukan sebaliknya. Tentunya Anda menginginkan pasangan menghilangkan sifat kekanak-kanakannya. Pria kekanak-kanakan bukanlah impian, namun pria dewasa dan matanglah yang diimpikan para wanita. Namun, there is always a boy inside a man. Bisakah mereka melakukannya? Bagaimana caranya? Berikut ini akan Tips cerdik bagaimana mendewasakan pasangan Anda:
1. Berhenti Memberi Label. Banyak perempuan yang menderita karena harapannya terhadap pasangan tidak terpenuhi. Hal ini membuat Anda mudah memeberikan label pada pasangan. Ketika terlalu banyak memberikan label, pasangan akan menjadi seperti yang Anda labelkan. Bahasa kadang bisa menjadi mantra. “Kamu tidak sayang aku” hasilnya dia tidak menyayangi Anda atau “Kamu tidak perhatian” hasilnya dia tidak memberikan perhatian kepada Anda. Jadi, hati-hati memilih kata-kata untuk pasangan.
2. Gunakan Bahasa Yang Baik. Gunakan kata-kata positif. Misalnya ketika pasangan sibuk bermain, Anda mungkin terlalu menekan dengan mengatakan “Kamu jangan main terus dong! Kapan kamu punya waktu buat anak-anak?” jika kalimat ini yang Anda gunakan, pasangan kemungkinan akan mengabaikan kemarahan Anda dan terus bermain. Berbeda halnya bila Anda mengatakan, “Satu jam waktu main ya, Ayah! Nanti satu jam lagi, papa main sama anak ya, kan mama juga mau baca buku.” Percayalah pasangan Anda akan jauh lebih mengerti apabila Anda menggnakan kata-kata positif.
14 Agustus 2011
Tips Cerdik Mendewasakan Pasangan
00.37
Ajang artikel
No comments
0 komentar:
Posting Komentar